Postpone it till death due us apart

Dapet topik ini dari sini, cukup merenung gw ngebaca nya...

Berikut ini adalah empat hal yang menyebabkan seseorang menjadi penunda (Postponer):

• Fear of Change: Takut akan perubahan yang akan terjadi bila kita melakukan sesuatu. Gw paling merasakan hal ini saat ini, takut untuk lulus karena gw gak mau jadi pengangguran (gw ngerasa skill n cv gw belum cukup buat gw untuk mendapatkan kerja). Anehnya, di satu sisi gw pengen merasakan nikmatnya "tantangan" mengikuti seleksi penerimaan tenaga kerja


• Fear of Failure: Takut akan kesalahan yang kita buat bila kita melakukan sesuatu. Contohnya : di kos-an gw yang lama gw gak pernah mengganti rumah lampu di atap kamar gw karena gw takut salah masang rumah lampu yang baru sehingga akhirnya korslet dan untuk alasan "remeh" ini gw sampe rela malam hari hanya diterangi lampu belajar, meskipun akhirnya gw upgradeke bohlam colok


• Addiction to Cramming: Maksudnya adalah melakukan sesuatu di menit-menit akhir hal yang seharusnya dikerjakan jauh hari sebelumnya. Umumnya orang-orang seperti ini adalah orang yang tanpa perencanaan. Anak-anak informatika di Undip (terutama angkatan gw) punya kecanduan sama hal yang satu ini, tentu masih jelas dalam ingatan bagaimana kita menjalani mata kuliah krptografi (yg tugas terus setiap minggunya) dan bagaimana kita mengerjakan tugas itu pada saat2 yg bener2 KRITIS!. Gw rasa ini juga sih yang bikin anak2 info lulusnya lama2, karena gw percaya kalo diukur IQ nya IQ rata2 anak Info pasti paling tinggi dari IQ rata2 sub jurusan lain di Elektro. Gw sendiri juga ngerasa aneh sama sifat yg satu ini, karena gw biasanya selalu membuat rencana untuk segala sesuatu (meskipun kasar) tapi selalu aja gw looping ke satu method "Rencana dibuat untuk digagalkan" (emangnya pinky & brain)


• Tendency to Overcommit: Kalo ini mungkin ada sisi baiknya, dimana kita "merubah" rencana kita karena ada kerjaan "baru" yg tiba-tiba datang sehingga semua kerjaan yang harusnya kita kerjakan menjadi tertunda. Paling besar kemungkinan ini terjadi tentu pas masa-masa pacaran, apalagi pdkt, tentu lah kita ingin membuat impresi yg bagus pada pasangan kita untuk memenuhi panggilannya meskipun ada kerjaan lain yang menunggu, nyuci misalnya. Lagian emang lebih enak pacaran kan daripada nyuci :p

Solusi dari keempat ini gw rasa cuma ada satu... Nikmati apa yang kamu lakukan pasti kamu gak akan menundanya. Dari pengalaman hidup gw ada hal-hal yang gak pernah gw tunda karena gw menikmatinya :

1. Mengerjakan tugas praktikum Dasar Komputer, ini bener2 hal yang paling gw nikmatin selama gw kuliah (every second of it), bagaimana gw menginap di rentalan hanya untuk mengerjakan tugas programming pertama gw dan menyelesaikannya tanpa meng-copy paste siapa pun.



2. Pacaran, you know lah... orang pasti menikmati saat2 dia Fallin love kecuali kalo dah bosen... ;p



3. Browsing internet... paling seneng deh, kalo ini. Makanya pekerjaan gw paling menyenangkan sampai saat ini ya jaga warnet (meskipun ada nilai minusnya juga). Bisa gw ngenet berjam-jam gak ada tujuannya



4. Menganggur... Shit! I hate this!